yunusst memberikan inspirasi kepada anda

Tutorial

Saturday 19 February 2011

Ikhwanul Muslimin: Rakyat Harus Lindungi Revolusi

Liputan6.com, Kairo: Ikhwanul Muslimin mendesak rakyat Mesir melindungi revolusi yang telah menggulingkan Presiden Hosni Mubarak dari kelompok atau pihak yang berusaha menodainya untuk kepentingan mereka sendiri.

Pemimpin Ikhwanul Muslimin Mohamed Badie mengatakan revolusi itu mulai memberikan hasil dan rakyat Mesir hendaknya tidak memberikan peluang bagi kelompok-kelompok oportunis untuk menyelewengkan prestasinya.

"Ini adalah satu keberhasilan rakyat Mesir yang tidak dapat ditipu," tambahnya yang disiarkan di laman internet Ikhwannul Muslimin, Jumat (18/2).

Badie menegaskan kembali bahwa kelompok itu tidak akan mencari jabatan presiden atau mayoritas parlemen dalam menghadapi pemilu bebas dan jujur yang dijanjikan dewan militer yang menguasai Mesir. "Ikhwanul Muslimin tidak berhasrat bagi jabatan presiden, atau mayoritas atau kedudukan sementara," katanya.

Sejauh ini, Ikhawanul Muslimin, kelompok oposisi paling teroganisasi menjadi satu pemenang penting dari pemberontakan massa yang memaksa Mubarak mundur.

Mereka memiliki seorang anggota dalam komite judisial yang dibentuk oleh dewan militer untuk mengusulkan amendemen-amendemen konstitusi dan gerakan itu memperoleh pengakuan negara setelah dilarang secara resmi selama puluhan tahun.

Surat kabar Al Gomhuria milik negara, salah satu koran yang paling setia pada Mubarak, melakukan wancara dengan pemimpin Ikhawanul Muslimin Essam al Erian. Ia juga menegaskan pesan kelompok itu tidak ingin berkuasa.(ANT/JUM)
Share:

AS Kembangkan "Agen" Mata-mata Baru: Robot Burung

REPUBLIKA.CO.ID, ISTAMBUL - Ilmuwan asal Amerika Serikat telah mengembangkan robot burung berteknologi nano ukuran kecil untuk digunakan bagi kegiatan spionase militer di Los Angeles, California.

Salah satu perusahaan pembuat, AeroVironment (AV) yang tengah mengembangkan produk bagi bidang pertahanan berteknologi tinggi telah mengembangkan robot burung bagi Badan Penelitian dan Pertahanan AS yang bekerja untuk Pentagon.

Pesawat yang ditenagai dengan baterai tersebut dibuat oleh Perusahaan AeroVironment bagi badan penelitian Pentagon sebagai bagian dari rangkaian percobaan pada bidang teknologi nano. Robot kecil yang dapat terbang itu dibuat menyerupai burung agar berguna dalam misi spionase.

Robot dengan berat 19 gram dapat terbang secepat 11 mil per jam. Benda itu dapat melayang dan terbang menyamping, bergerak mundur dan maju serta searah jarum jam maupun sebaliknya yang diterbangkan dengan kendali jarak jauh selama sekitar delapan menit.
Share:

Kalla: Meski Sesat, Tak Harus Diusir

JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla berpendapat, Jemaah Ahmadiyah Indonesia atau JAI tidak harus diusir atau diasingkan demi menghindari bentrokan antarwarga meskipun dinyatakan sebagai paham sesat.

"Saya setuju Ahmadiyah sesat, tetapi tidak berarti harus diusir. Sesat, oke, saya terima. Tapi saya tidak bisa suruh polisi usir," kata Kalla dalam rapat dengar pendapat Komisi VIII DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (17/2/2011) malam.

Solusi untuk persoalan JAI yang pahamnya berbeda dengan Islam arus utama tersebut, kata Kalla, adalah dengan menghormati satu sama lain sesuai dengan amanat undang-undang. "Karena hukum agama masing-masing berbeda, kita ikuti hukum negara saja. Ketegasan mengamankan negeri ini," katanya.

Hukum tiap-tiap agama, seperti halnya fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk pengikutnya, menurut Kalla, tidak dapat dijadikan hukum positif. Hal itu termasuk fatwa MUI yang menyatakan bahwa Ahmadiyah sesat. "Hukum Islam pun tidak bisa jadi hukum positif. Katakan alkohol haram, tetapi tidak bisa dibuang begitu saja karena kita negara Pancasila," paparnya.

Ketua Umum Palang Merah Indonesia Pusat itu juga berpendapat, solusi untuk semua persoalan umat beragama di Indonesia, termasuk soal Ahmadiyah, tidak dapat ditarik satu kesimpulan. Solusi harus dilihat kasus per kasus. "Tidak ada satu solusi, tergantung masalahnya apa. Kaya dokter juga, apa keluhannya. Tidak berarti sakit kepala obatnya sama semua," ujarnya.

Oleh karena itu, harus dilihat dulu apa persoalan sebenarnya dalam setiap konflik berlatar belakang agama. Kalla mencontohkan perbedaan solusi untuk kasus kekerasan di Poso, Ambon, dan di Temanggung, Jawa Tengah. Menurut Kalla, permasalahan dalam konflik di Poso adalah persoalan politik. Warga non-Muslim merasa tidak mendapat keadilan ketika hampir semua pejabat Poso yang dipilih langsung beragama Islam. Padahal komposisi Muslim dan Nasrani di sana hampir seimbang. Adapun sebelum reformasi, kaum Nasrani selalu mendapat jabatan seimbang dalam pemerintahan.

"Zaman Pak Harto, Orde Baru, stabilitas dan harmoni diatur secara baik. Selalu kalau gubernurnya Islam, wakilnya Kristen. Jadi harmonis. Namun begitu reformasi pemilu langsung, karena penduduk lebih banyak Islam, semua gubernur, DPR, Islam," paparnya.

Berbeda dengan konflik di Temanggung yang dipicu ketidakpuasan warga dengan putusan hakim dalam sidang penistaan agama. "Kalau di Temanggung, saya kira masalahnya ada sekelompok orang tidak menerima keputusan hakim. Tidak ada solusi. Ya tergantung masalahnya, baru dicari solusinya," ujar Kalla.
Share:

Syair "Jangan Jumawa" Ust Abu Muhammad

Tak ada yg pantas dikau banggakan

Tak ada yg layak dikau sombongkan

Tubuh yg kekar, Wajah yg tampan, Angkuh wibawa

Simpanan harta yg tak terhingga

Semua hanya dunia belaka tidak setara sayap serangga

Dikau berjalan bagai berlaga

Senyum tiada kikir menyapa

Bila disapa jawabmu hampa

Tidak disapa dikaupun murka

Memandang jelata sebelah mata

Tiada harta tak ada harga

Jangan sombong Jangan jumawa

Dikau tak lebih segumpal nista

Perutmu hanya keranjang sampah

Akan datang padamu hari

Dikau tergolek tiada daya

Tubuhmu lunglai jiwamu hampa

Ajalmu tiba tanpa menyapa saat itu

Saat itu baru kau sadar semua hanya tipu belaka

Jika sehari telah berlalu sejak ajal mendatangimu

Dikau tak lebih bangkai yg hina

Takkan ada kawan mendekat tak kan ada kasih mendekap

Daging melebur di tanan nan fanatulang belulang mengisi lubang

Dikau merana menganggung derita membyar hutang tiada kepalang

Jika saja sejak semula dikau bertaqwa pd yg esa

Tiada congkak atau jumawa kini niscaya dikau hidup bahagia
Share:

syair "Bahagia" Ust Abu Muhammad

BAHAGIA...
Bahagia sungguh cantik dikau
Sungguh jelita dikau gemerlap bak mahkota bertaburan permata
Seakan intan di dada mutiara dibalik kabut misteri dikau bertahta
Bisa kupandang tak bisa kupegang bagai bayang" fatamorgana
Sungguh jelita dikau bahagia.. kau didamba setiap sahaya
Oleh sang kaya dan yg papa oleh si tua dan si muda
Oleh pria dan wanita tak seorang tau dimana kau berada
Ku cari dikau siang dan malam
Dilembah yg hijau didanau yg dalam
Kuburu kau di rimba yg kelam
Ku kejar dikau dipadang nan gersang
Kunanti dikau di sorak pantai nan riang
Tapi kau tak ada disana bahagia.. kau tak ada
Jadi ku cari dikau di harta dan benda
Di lagu dan dendang
Di foya dan gadang
Diatas mega didalam semua yg mewah
Kuhirup tirta samudera cinta birahi
Demi berjumpa dikau bahagia..
Tapi ku tak pernah jumpa dikau bahagia..
Semua hanya menguras jiwa dan raga
Semua hanya tipu belaka
Kini usia menjelang fana tapi kau tak kian ku jumpa
Kutanya dikau dilangit yg tinggi
Kusapa rembulan diangkasa raya dimanakah gerangan engkau berada
Jawabnya hanya senyum belakaseakan angin membisik didalam sukma
Dia ada di rongga dadamu diantara dua tulang rusukmu
Dia enggan sebelum kkau menemui Tuhanmu
Tegukan lututmu untuk Tuhan alam semesta
Pencipta jagat raya pemberi segalanya
Penguasa gagah perkasa sumber bahagia yg sejati
Rendahkan dahimu demi-Nya
Sucikan dan puji Dia menembus alam semesta
Cucurkan air mata kerinudan untuk-Nya
Mohonlah ampun dan rahmatnya di tiap malam yg sunyi seorang diri
Niscaya Kolbu kan menemuinya
Disitulah kau dapatkan bahagia.. bahagia sejati
Raihlah bahagia disana
Biarkan dia bertahta diantara hati dan jantung
Setelah sangkakala bersuara
Setelah titian mengerikan berlalukan
Setelah pintu" Surga dibuka lebar
Setelah para penghuninya menetap disana
Setelah Sang Maha Indah menampakan indah wajah-Nya yg Mulia
Disana bahagia tiada tara kan menjelma abadi
Sempurna Bahagia di Surga..
Share:

Thursday 17 February 2011

Harga Bensin Rp25 Ribu/liter di Perbatasan

Samarinda (ANTARA) - Harga bensin di wilayah perbatasan Indonesia dengan Malaysia, yakni di Kabupaten Malinau, Kalimantan Timur (Kaltim), mencapai Rp25 ribu per liter.

"Warga Apau Kayan, yang ada diempat kecamatan di Kabupaten Malinau harus membeli bensin seharga Rp25 ribu per liter," kata seorang tokoh masyarakat Apau Kayan, Baya Apoy di Samarinda, Kamis.

Pernyataan itu disampaikan saat melakukan unjuk rasa bersama puluhan pelajar dan mahasiswa serta tokoh masyarakat dari empat kecamatan yang berbatasan langsung dengan Malaysia di depan Kantor Gubernur Kaltim.

Kondisi tersebut sudah lama berlangsung dan sampai saat ini masyarakat masih sangat kesulitan mendapat bensin. Harga bensin itu karena akses menuju ke perbatasan terbatas dan hanya bisa ditempuh dengan pesawat dari Samarinda ke bandara Long Ampung Malinau.

"Warga Apau Kayan diempat kecamatan di Kabupaten Malinau lebih banyak membeli berbagai kebutuhan pokok di wilayah Serawak, Malaysia karena aksesnya bisa ditempuh lewat jalur darat," katanya.

Jika menggunakan kendaraan (motor) perjalanan bisa ditempuh selama satu hari dan biaya yang dibutuhkan hanya Rp50 ribu.

"Tetapi, jika akan membeli kebutuhan pokok di Samarinda, warga harus menggunakan pesawat itupun hanya tiga kali seminggu dengan biaya Rp250 ribu. Jadi, sejak puluhan tahun kami (warga Apau Kayan) memilih berbelanja di Malaysia," kata Baya Apoy.

Baya Apoy yang merupakan mantan kepala desa di salah satu wilayah di perbataan Indonesia-Malaysia tersebut mengatakan, selain bensin berbagai kebutuhan pokok lainnya dibeli warga di Malaysia dengan harga mahal.

"Harga garam saja mencapai Rp20 ribu per bungkus yang beratnya hanya sekitar delapan ons dan harga gula pasir mencapai Rp25 ribu/Kg. Bahkan, minyak goreng harganya mencapai Rp90 ribu/Kg. Begitu juga dengan harga beras mencapai Rp150 ribu per 17 kilogram," katanya.

Namun, masyarakat tidak bisa berbuat banyak sebab akses ke Malaysia lebih mudah dan murah dibanding ke Samarinda, tambah tokoh masyarakat Apau Kayan itu.

Warga Apau Kayan yang umumnya bekerja sebagai petani lanjut dia juga sangat kesulitan berkomunikasi sebab belum ada jaringan telepon selular.

Untuk berkomunikasi, warga hanya menggunakan wartel (warung telekomunikasi) yang per menitnya Rp8.000.

"Jadi, kami meminta perhatian pemerintah agar segera membuka akses jalan dan menambah frekuensi penerbangan di wilayah perbatasan tersebut agar masyarakat disana juga bisa menikmati hidup layak seperti masyarakat di perkotaan," ujar Baya Apoy.

Dalam memenuhi kebutuhan sehari-sehari warga perbatasan di empat kecamatan yakni Kecamatan Sungai Boh, Kecamatan Kayan Selatan, Kayan Hulu dan Kayan Hilir itu kata Baya Apoy setiap sepekan berbondong-bondong ke Serawak Malaysia untuk membeli berbagai kebutuhan pokok.

Setiap pekan, warga pergi ke Serawak hanya untuk membeli berbagai kebutuhan pokok dan tidak menjual berbagai hasil pertanian. Mereka berangkat dengan membawa mata uang Rupiah kemudian ditukarkan dalam mata uang Ringgit, Malaysia.

"Jadi, kami berharap pemerintah segera merealisasikan wacana tentang pembentukan Beranda Indonesia di wilayah perbatasan agar warga di sana juga bisa menikmati pembangunan dan tidak lagi harus ke Malaysia untuk membeli kebutuhan pokok," kata Baya Apoy
Share:

Tuesday 15 February 2011

Ikhwanul Muslimin Siap Mendirikan Partai

Liputan6.com, Kairo: Pascamundurnya Hosni Mubarak, perubahan konstelasi politik di Mesir, hingga saat ini masih mengundang perhatian. Terutama, mencermati peta kekuatan politik terbaru di Negeri Pharaoh tersebut. Ikhwanul Muslimin, misalnya. Salah satu kekuatan oposisi terbesar di Mesir itu menyatakan akan mendirikan partai politik setelah sejumlah larangan pembentukan partai oleh rezim Mubarak terhadap organisasi tersebut dan yang lainnya dicabut.

Organisasi muslim itu mengatakan dalam pernyataannya bahwa mereka telah mendeklarasikan keinginannya untuk mendirikan sebuah partai sejak beberapa tahun silam. Namun terhenti oleh peraturan partai politik sebagai salah satu pengekangan kegiatan politik pada masa pemerintahan Mubarak.

"Ketika permintaan kebebasan yang terkenal untuk mendirikan partai terwujud organisasi ini akan mendirikan sebuah partai politik," ungkap pernyataan tersebut yang disiarkan di jejaring Ikhwanul Muslimin pada Senin (14/2).

Ikhwanul Muslimin didirikan pada era 1920-an dan memiliki ikatan yang erat terhadap warga muslim yang konservatif. Walaupun Mubarak mengatur sebuah larangan resmi terhadap organisasi itu, pemerintahannya memberikan toleransi yang terlalu lama karena mereka tidak menentang kekuasaannya.

Sabtu silam, Ikhwanul Muslimin menyatakan bahwa mereka tidak akan mengejar jabatan presiden. Termasuk, mayoritas parlemen dalam pemilu yang telah dijanjikan penguasa militer Mesir.

Dewan Tinggi Angkatan Bersenjata yang memperoleh kekuasaan dari Mubarak pada Jumat pekan silam, telah menyatakan akan membagi kekuasaan kepada warga sipil dan mendirikan peraturan yang demokratis. Dewan tersebut menyatakan pula akan memimpin kekuasaan untuk sementara hingga pemilu dilaksanakan.

Adapun Amerika Serikat telah menyatakan keprihatinan terhadap apa yang mereka sebut sebagai "retorik anti-Amerika" Ikhwanul Muslimin. Hanya saja, pemerintah Gedung Putih tidak sampai mengatakan bahwa AS akan melawan kelompok tersebut yang memiliki peran dalam pemerintahan masa depan.
Share:

Translate

Arquivo do blog

Total Pageviews

Facebook