yunusst memberikan inspirasi kepada anda

Tutorial

Showing posts with label berita dunia. Show all posts
Showing posts with label berita dunia. Show all posts

Thursday 7 December 2023

Pilpres Minggir, Ramai Media Asing Sorot RI soal Krisis Ini

 


Media asing kembali menyoroti RI. Kali ini bukan terkait pemilihan presiden (pilpres) tetapi terkait krisis Rohingya.

Agence France-Presse (AFP), melalui artikel "About 250 Rohingya refugees in Indonesia sent back to sea", menyoroti bagaimana ratusan warga minoritas Myanmar itu mendapatkan penolakan dari warga Aceh pada Kamis pekan lalu. Kantor berita berbasis Prancis itu menulis sekitar 250 pengungsi Rohingya yang menaiki perahu kayu yang penuh sesak telah ditolak dari Indonesia bagian barat dan dikirim kembali ke laut.

"Kelompok minoritas Myanmar tiba di lepas pantai provinsi Aceh pada hari Kamis tetapi penduduk setempat yang marah meminta mereka untuk tidak mendaratkan perahu tersebut. Beberapa pengungsi kemudian berenang ke darat dan pingsan karena kelelahan di pantai," tulis media tersebut, seperti dikutip Senin (20/11/2023).

"Penduduk setempat kembali mengirim mereka kembali ke perahu dan melaut pada Kamis malam. Kapal tersebut kemudian tidak lagi terlihat dari tempat pendaratannya di pantai Aceh Utara pada Jumat," tambahnya.

Ujaran beberapa warga lokal juga dimuat. Termasuk apa yang menjadi alasan penolakan.

"Kami muak dengan kehadiran mereka karena sesampainya di darat, kadang banyak yang kabur. Ada semacam agen yang menjemput mereka. Ini perdagangan manusia," kata tokoh masyarakat adat di Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, Saiful Afwadi, seperti dikutip AFP.

Associated Press (AP News) juga menyoroti hal sama. Media AS itu membuat artikel berjudul "More than 240 Rohingya refugees afloat off Indonesia after they are twice refused by residents".

Dilaporkan bagaimana ada ketidaknyamanan atas kehadiran para pengungsi. Warga Aceh disebut prihatin atas apa yang menimpa pengungsi Rohingnya tetapi tidak sedikit dari mereka yang memimbulkan masalah

"Warga Pantai Ulee Madon, Kecamatan Muara Batu, mengaku tidak terima dengan kedatangan kelompok terbaru tersebut karena sudah beberapa kali warga Rohingya datang ke kawasan tersebut dan menimbulkan ketidaknyamanan bagi warga," tulis media tersebut.

"Tapi dari sudut pandang lain, mereka membuat keributan. Kami menyediakan tempat berlindung bagi mereka, tapi kami juga tidak bisa menampung mereka," ujar warga dikutip AP.

"Jadi kami khawatir kejadian yang sama akan terulang kembali," tambah warga lain.

Perlu diketahui, Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) sempat meminta Indonesia untuk memfasilitasi pendaratan kapal tersebut dan memberikan bantuan yang menyelamatkan nyawa para pengungsi, 17 November. Namun, dalam keterangan tertulis, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI telah menyatakan Indonesia bukan pihak dalam Konvensi Pengungsi 1951 sehingga tidak mempunyai kewajiban atau kapasitas untuk menampung pengungsi, apalagi memberikan solusi permanen bagi para pengungsi.

"Akomodasi disediakan semata-mata karena alasan kemanusiaan. Ironisnya, banyak negara peserta konvensi justru menutup pintu dan bahkan menerapkan kebijakan penolakan terhadap pengungsi," kata Juru Bicara Kemlu RI Lalu Muhamad Iqbal.

Ia menambahkan, kebaikan Indonesia dalam menyediakan tempat penampungan sementara telah banyak dieksploitasi oleh para penyelundup manusia yang mencari keuntungan finansial tanpa mempedulikan tingginya risiko yang dihadapi para pengungsi, terutama kelompok rentan seperti perempuan dan anak-anak. Bahkan, kata Iqbal, banyak di antara mereka yang teridentifikasi sebagai korban perdagangan manusia.

Sebelumnya, ribuan orang dari kelompok minoritas Muslim Rohingya mempertaruhkan nyawa mereka setiap tahunnya untuk mencoba mencapai Malaysia atau Indonesia. Mereka lebih banyak melalui perjalanan laut yang panjang dan berbahaya dan seringkali dengan perahu yang tipis.

Hampir 600 pengungsi Rohingya telah mencapai Indonesia bagian barat minggu ini, dengan 196 orang tiba pada 14 November dan 147 orang tiba pada 15 November. Lebih dari 2.000 warga Rohingya diyakini telah mencoba melakukan perjalanan ke negara-negara Asia Tenggara pada tahun 2022, di mana hampir 200 orang tewas atau hilang tahun lalu ketika mencoba melakukan penyeberangan laut yang berbahaya.

Share:

Tuesday 16 May 2023

Klasemen Medali SEA Games 2023, Ini Peringkat Terbaru RI

 


Indonesia kini berada di tiga besar klasemen SEA Games 2023 menyalip tuan rumah Kamboja. RI resmi mengumpulkan 76 emas, 66 perak dan 91 perunggu.

Secara rinci hingga Senin (15/5/2023) malam, kontingen Ibu Pertiwi berhasil menambah enam medali emas, lima medali perak, dan delapan medali perunggu. Medali diraih dari cabang kick boxing, sepak takraw, taekwondo, angkat besi, dan gulat.

Abdul Aziz, atlet kick boxing dari nomor men's kick light 63 kg, menyumbang emas kemarin. Ditambah tim sepak takraw dan atlet taekwondo putri Megawati Tamesti Maheswari di nomor women under 53 kg.

mas juga didapat Tsabitha Alfiah Ramadani dari angkat besi nomor women's 64 kg dan Rahmat Erwin Abdullah dari angkat besi Men's 81kg. Lalu Mutiara Ayuningtias dari cabor gulat nomor Women's 53kg.

Sementara itu, Vietnam masih memimpin perolehan medali dengan 122 emas, 97 perak dan 99 perunggu. Thailand di peringkat kedua, dengan 94 emas, 75 perak dan 91 perunggu.

Berikut secara lengkapnya:

1. Vietnam (122, 97, 99)

2. Thailand (94, 75, 91)

3. Indonesia (76, 66, 91)

4. Kamboja (69, 66, 111)

5. Filipina (49, 77, 101)

6. Singapura (44, 38, 57)

7. Malaysia (30, 42, 83)

8. Myanmar 20, 20, 64)

9. Laos (6, 21, 55)

10. Brunei (2, 1, 6)

11. Timor Leste (0, 0, 8)

Share:

Wednesday 19 October 2022

Polemik Minyak, Pangeran Saudi Ancam AS dengan Jihad dan Martir

 


Menyusul panasnya hubungan Amerika Serikat (AS) dengan negara-negara eksportir minyak dan sekutunya yang tergabung dalam OPEC+, Pangeran Saudi Saud al-Sha’lan, kerabat dekat Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman atau MBS menyatakan ancaman. Saudi tak segan-segan untuk mengambil tindakan jihad dan martir bagi siapapun yang menentang kerajaan.

Ancaman tersebut menyusul kritik Partai Demokrat terhadap kenaikan harga minyak. “Siapa pun yang menantang keberadaan negara ini dan kerajaan ini, kita semua adalah proyek jihad dan kemartiran,” kata Pangeran Saudi Saud al-Sha’lan sebagaimana diunggah akun twitter @kenklippenstein dikutip Inilah.com, Senin (17/10/2022).

Saudi Prince Saud al-Shaalan, close relative of MBS, said this following Democrats’ criticism of their oil price hike: “Anybody that challenges the existence of this country and this kingdom, all of us we are projects of jihad and martyrdom.”
pic.twitter.com/3nXXnE6lZ4

— Ken Klippenstein (@kenklippenstein) October 16, 2022

Sebelumnya, di tengah ancaman krisis energi global, OPEC+ justru mengumumkan pengurangan pasokan terbesarnya sejak 2020. Kelompok itu pun mengecam apa yang digambarkan oleh pemerintahan Presiden Joe Biden sebagai keputusan yang ‘berpandangan sempit’.

Namun, keputusan tersebut tampaknya akan berbuntut panjang dan mengancam hubungan AS dengan negara-negara OPEC+ lebih lanjut.

Bahkan, analis energi percaya hal itu bisa menjadi ‘pintu masuk’ bagi AS untuk mencpba mengendalikan pengaruh OPEC+. Adapun, Presiden AS Joe Biden telah mengisyaratkan Kongres akan segera berusaha untuk mengendalikan pengaruh kelompok itu.

OPEC dan sekutu non-OPEC, sebuah kelompok yang sering disebut sebagai OPEC+, telah sepakat untuk mengurangi produksi minyak sebesar 2 juta barel per hari mulai November. Langkah ini dirancang untuk memacu pemulihan harga minyak mentah, yang telah turun menjadi sekitar US$80 per barel setelah sempat mencapai US$120 per barel pada awal Juni.

Kekecewaan AS terhadap sikap OPEC+ ini tidak datang secara tiba-tiba. Negeri Paman Sam telah berkali-kali meminta agar produksi minyak digenjot untuk mengatasi krisis energi dan menurunkan harganya di hilir.

Selain itu, Biden juga berkepentingan untuk menjaga harga bahan bakar jelang pemilihan paruh waktu pada bulan depan.

Dalam sebuah pernyataan, Gedung Putih mengatakan Biden kecewa dengan keputusan ‘picik’ OPEC+ untuk memangkas kuota produksi, sementara ekonomi global menghadapi dampak negatif lanjutan dari serangan Putin ke Ukraina.

Gedung Putih menambahkan bahwa Biden telah mengarahkan Departemen Energi untuk melepaskan 10 juta barel lagi dari cadangan minyak strategis bulan depan.

“Mengingat tindakan hari ini, Administrasi Biden juga akan berkonsultasi dengan Kongres tentang alat dan otoritas tambahan untuk mengurangi kontrol OPEC atas harga energi,” kata Gedung Putih.

 

Ahmad Munjin 

Share:

Wednesday 20 July 2022

SAH! Militer Israel Kibarkan Bendera Perang Lawan Iran

Sumber : israelhayom.com

 VIVA – Panglima Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Letnan Jenderal (Rav Aluf) Aviv Kochavi, secara lantang mengatakan negaranya siap untuk menyerang Republik Islam Iran. Sasarannya jelas, menggagalkan ambisi Iran mendapatkan senjata nuklir.

Pernyataan Kochav muncul pasca Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) yang dihadiri oleh Amerika Serikat (AS), Israel dan Kerajaan Arab Saudi, akhir pekan lalu. Usai pertemuan tersebut, Presiden Amerika, Joe Biden, juga menyatakan siap mengerahkan kekuatan militer untuk merusak rencana Iran.

Hanya berselang beberapa waktu, Penasihat Senior Pemimpin Revolusi Republik Islam Iran, Kamal Kharrazi, menjawab aksi Israel dan Amerika terkait program nuklir yang ada di negaranya.

Dilansir VIVA Militer dari Al Jazeera, Kharazzi menyebut jika Iran punya kemampuan besar untuk menciptakan senjata nuklir. Namun demikian, pemerintah Negeri Mullah sama sekali belum memutuskan untuk membuatnya.

Kharazzi juga menegaskan, selama bertahun-tahun program nuklir dibuat Iran tidak pernah berencana untuk menciptakan senjata nuklir. Hal ini justru yang membuat Israel geram, dan langsung bersiap untuk melancarkan perang.

Orang nomor satu militer Israel memastikan jika langkah menyiapkan operasi militer dalam perang melawan Iran adalah tugas negara. Kochavi menganggap, program nuklir Iran adalah ancaman bagi keamanan negara Israel.

Share:

Translate

Arquivo do blog

Total Pageviews

Facebook