yunusst memberikan inspirasi kepada anda

Tutorial

Friday 3 April 2015

Mak Vera dan Rahasia Olga Syahputra

Mak Vera dan Rahasia Olga Syahputra Mbak Vera Bersama Olga Syahputra (Twitter @MakVeraZanobia)
Selama Olga dirawat, Mak Vera adalah orang yang tegas melarang untuk menjenguk Olga, selain keluarga. Ia juga menyembunyikan keberadaan Olga sangat rapat.
Dream - Selain keluarga, sosok Vera Zanobia Sukari adalah orang paling dekat dan banyak tahu soal Olga Syahputra. Ya, wanita yang akrab disapa Mak Vera itu adalah manager sang komedian.
Mak Vera juga yang paling fokus mengurus Olga ketika terbaring hampir setahun di Mount Elizabeth Singapura. Semua kabar detail soal kondisi Olga cuma bisa didapat dari perempuan yang menyebut dirinya Mak itu.
"Selamat jalan kesayangan Mak, kontrak hati dan sampai kontrak kematian kamu Mak yang tanda tanganin. Love u forever my Olga, love u so much," tulis Verra di akun Twitter-nya beberapa jam setelah mengabarkan Olga meninggal dunia, Jumat 27 Maret lalu.
Selama Olga dirawat, Mak Vera adalah orang yang tegas melarang Olga dibesuk selain keluarga. Ia juga menyembunyikan keberadaan Olga sangat rapat.
Menurut Mak Vera semua itu dilakukan atas permintaaan keluarga dan semata-mata demi kesehatan Olga. Belajar dari pengalaman ketika Olga pertama kali jatuh sakit, waktu untuk istirahat pun tak ada karena terlalu banyak yang datang membesuk.
Meski begitu, Mak Vera tahu betul akibat yang bakal timbul. Ketika sang komedian meninggal dunia, ia kini menerima tekanan dari para sahabat Olga, karena dialah yang maju memberikan larangan kepada mereka untuk menjenguk.
Sebelumnya, sahabat dekat Olga seperti Kartika Putri, Jessica Iskandar, Raffi Ahmad sempat mengeluhkan sulitnya menjenguk Olga. Mereka hanya bisa sampai di balik pintu rumah sakit saja. Mereka pun harus menelan kecewa, tidak dapat melihat Olga dalam kondisi hidup untuk yang terakhir kalinya.
Namun, Mak Vera berjanji akan membeberkan kisah Olga selama menjalani perawatan di rumah sakit yang membuat banyak masyarakat penasaran.
"Aku, Bang Billy, Bapak sama Ibu Insya Allah bisa bertemu sama teman-teman semua di hari ke tujuh setelah tahlilan," kata Mak Vera, Selasa lalu.
Ia juga berjanji akan menjawab semua pertanyaan yang masih mengganjal dari para penggemar dan masyarakat.
"Tujuh harinya Olga kita ketemu di rumah Duren Sawit, kita omongin apa yang kalian mau, apa yang kalian tunggu jawabannya," tambah Mak Vera.  Kita tunggu saja! (Ism)
Share:

Tukang bubur beromzet Rp 1 M terlambat libatkan Allah dalam bisnis



Tukang bubur beromzet Rp 1 M terlambat libatkan Allah dalam bisnis
Wirausaha Abah Odil tukang bubur. ©2015 merdeka.com/darmadi sasongko
Anugerah Wildan pertama kali makan bubur ayam Abah Odil bersama orang tuanya, beberapa tahun lalu. Setelah itu dia ketagihan lalu mengajak teman sebayanya untuk menyantap bubur khas Tasikmalaya itu.
"Rasanya enak apalagi kalau pakai telur setengah matang. Sering ke sini, selain itu enak suasananya dan ramah," kata mahasiswa Universitas Brawijaya asal Papua itu.
Hal serupa juga disampaikan Nita Etnita Kurnia Sari, mahasiswa jurusan seni tari Universitas Negeri Malang. Dia merasa cocok dengan ukuran menu yang disajikan. "Soalnya saya tidak suka kuah, cocok juga untuk diet," tegasnya.
Kepuasan pelanggan menjadi satu-satunya kebahagiaan Ate Rushandi sepanjang 11 tahun menekuni profesi sebagai tukang bubur ayam. Nama bubur ayam Abah Odil diambil dari nama anak bontotnya, Abdillah yang biasa disapa Odil.
Bicara soal perjalanan bisnisnya dari semula hanya beromzet Rp 15.000 hingga kini mengantongi Rp 1,3 miliar, tak lepas dari campur tangan Tuhan. Kesuksesannya meramu bisnis bubur ayam berkat keterlibatan Allah SWT.
"Bisnis ke-19 kali, sudah dalam keterpurukan, pasrah dengan melibatkan Allah," kata Abah Odil saat ditemui merdeka.com di salah satu rukonya di Jalan Soekarno - Hatta Kota Malang, Rabu (1/3).
Abah tak menyangka bisnisnya berkembang pesat dalam satu dekade terakhir, dari berjualan dengan gerobak di pingiran jalan sampai kini berjualan di ruko dan punya 4 cabang.
"Kita nikmati, kenikmatan dari bubur. Tidak menyangka, tukang bubur sudah punya kantor. Bayangin, dari tukang bubur di pingir jalan," ungkapnya.

Kenikmatan berjualan bubur tidak hanya dari sisi materi atau pundi-pundi uang yang dikumpulkan. Abah Odil justru merasakan kenikmatan lain yakni kedekatan dengan Tuhan. Dengan berjualan bubur, hidup keagamaannya lebih teratur. Dia tak pernah melewatkan waktu salat berjamaah bersama keluarga dan karyawannya.
Tidak hanya itu, dia juga punya waktu mengikuti pengajian. Menurutnya, ini penting. Apalagi setelah perjalanan hidup dan bisnisnya yang tak lepas dari campur tangan Allah. Ate merasa terlambat melibatkan Allah dalam menjalankan bisnisnya.
"Dulu rezeki berlimpah barangkali ya, kemudian lalai, baru lewat bubur ini lah diberi jalan. Barangkali lewat ini juga dibersihkan semua, menjadi rezeki yang barokah," tutupnya.
Share:

Profil Balai Latihan Kerja Kota Bogor :

Profil Balai Latihan Kerja Kota Bogor :
https://www.youtube.com/watch?v=0GYQPejairo
Wawancara dengan Insturuktur :
https://www.youtube.com/watch?v=4_cIB_eZn64

Wawancara dengan Staf BLK :
https://www.youtube.com/watch?v=E8J55bBoOsI
Bagi Temen-temen yang ingin mendaftar untuk ikut Pelatihan kerja, bisa telp ke no yang tertera di Video tersebut. Atau bisa langsung datang ke alamat yang tertera di dalam video tersebut untuk mengetahui jadwal pelatihan dan pendaftaran.
Terima kasih

Balai Latihan Kerja BLK Kota Bogor - Wawancara dengan Staf BLK.

UPTD BALAI LATIHAN KERJA Kota Bogor merupakan sebuah instansi terkait dari DISNAKERSOSTRANS yang dibentuk dengan tujuan memberi pelatihan keterampilan kepada masyarakat kota Bogor secara gratis. Diharapkan dengan bekal keterampilan tersebut para pencari kerja lebih siap dan berkompeten. Balai Latihan Kerja Kota Bogor sendiri telah berkali-kali menyelenggarakan pelatihan keterampilan tersebut yang terdiri dari berbagai macam bidang keterampilan. Selain supaya para pencari kerja bisa bersaing dalam dunia kerja, diharapkan pengangguran di kota Bogor juga berkurang.

Alamat Balai Latihan Kerja Kota Bogor :
Jl. Batutulis Gg. Nv Sidik Bogor No.14 Telp. (0251)8319387
====

Share:

Mpok Nori Meninggal, Masyarakat

Mpok Nori Meninggal, Masyarakat Betawi Berduka: http://news.babe.co.id/3422488

Share:

Translate

Arquivo do blog

Total Pageviews

Facebook