Video tersebut dibagikan sejumlah akun di jejaring sosial twitter, salah satunya MurtadhaOne1. Pada video berdurasi 2 menit 16 detik yang diunggah akun tersebut terlihat perdebatan tentang penggunaan masker di masjid tersebut.
Semula terlihat seorang pria yang sedang duduk ditegur saat hendak salat menggunakan masker.
Kemudian, pria yang berpakaian warna kuning menjelaskan bahwa di masjid tersebut dilarang menggunakan masker.
"Jangan pakai masker ini ke masjid, jadi kita memang ada perbedaan antara masjid dengan pasar.Surat Al Imron Ayat 96 dikatakan orang masuk dalam masjid aman," kata pria itu menjelaskan kepada perempuan yang mengaku istri dari pria yang duduk itu.
Kemudian, pria berbaju merah yang mengelilingi warga pria bermasker itu menyatakan bahwa pemerintah dan ulama punya aturan.
"Pemerintah punya aturan, ulama juga punya aturan," katanya kepada pria bermasker.
"Ulama lebih tinggi dari pemerintah," katanya.
Selanjutnya, perempuan yang ada di dalam video tersebut bertanya kepada tiga orang pria yang nampak berdiri di sekitar pria bermasker itu.
"Kalau gitu berarti saya akan bilang kalau memang masuk masjid dilarang pakai masker," katanya.
Pria berpakaian kuning pun menjawabnya.
"Betul," katanya.
Selanjutnya, pria berbaju hitam mengajak pria bermasker itu untuk mendatangi Polsek.
"Nggak usah berdebat kita, kita sekarang ke polsek aja. Yang nyuruh nggak boleh salat siapa? ini maskernya," katanya.
"Kalau nggak mau keluar dari sini," tambah pria baju merah.
Pada akhir video kedua pria berbaju merah dan pria bermasker sempat adu mulut. Hingga akhirnya dilerai.
Kapolsek Medan Satria Kompol Agus Rohmat membenarkan peristiwa pengurus masjid usir warga yang salat pakai masker. Dia mengatakan, peristiwa itu terjadi Masjid Al Amanah, Kelurahan Medan Satria, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, pada Selasa (27/4/2021).
Menurut Kompol Agus Rohmat mengaku sudah sering menegur pengurus masjid setempat agar mentaati protokol kesehatan sambil memberikan masker dan disinfektan.
"Waktu itu sudah ada perubahan, kemarin ada kejadian ini saya kaget juga, dan pada saat itu saya langsung tegur dan saya mediasi kedua belah pihak," katanya kepada SuaraBekaci.id, Minggu (2/5/2021).Kekinian, dia menjelaskan, kedua belah pihak pada video tersebut telah membuat pernyataan dan menyelesaikan persoalan tersebut secara musyawarah kekeluargaan.
Post a Comment
Jangan Lupa untuk selalu komen di blog yunusst