Reporter : Vincent Asido Panggabean
Kelompok utama oposisi Suriah hari ini
mengatakan Amerika Serikat telah mulai
memasok senjata mematikan kepada
kelompok pemberontak Tentara
Pembebasan Suriah (FSA).
Juru bicara Koalisi Nasional Suriah (SNC),
Khaled al-Saleh, mengatakan Washington
mulai menyediakan bantuan militer untuk
kelompok oposisi setelah
mengkonfirmasikan bahwa senjata itu
tidak akan jatuh ke tangan yang salah,
seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya,
Jumat (13/9).
Namun, dinas rahasia luar negeri Amerika
(CIA), yang mengawasi tugas rahasia
untuk mempersenjatai kelompok
pemberontak dalam melawan rezim
Presiden Suriah Basyar al-Assad, tidak
mau mengomentari pernyataan dari Saleh.
Pernyataan itu dibuat oleh Saleh saat
jumpa pers, yang diadakan di Washington,
dapat dianggap sebagai pengumuman
publik pertama bahwa peralatan militer
Amerika, seperti senjata dan amunisi,
mulai mencapai medan perang.
Seorang sumber dari pemerintah Amerika
mengatakan bahwa mustahil ada
persenjataan yang disediakan oleh Negeri
Adikuasa itu sedang di tangan para
pejuang oposisi Suriah.
Namun, sumber tidak disebutkan
namanya itu tidak membantah adanya
kemungkinan bahwa hal itu dapat
dilakukan untuk memberikan bantuan
militer.
Pejabat Amerika tidak disebutkan
identitasnya dikabarkan telah
membocorkan ke media bahwa CIA telah
mengapalkan senjata dan amunisi melalui
Turki dan Yordania.
Post a Comment
Jangan Lupa untuk selalu komen di blog yunusst