Tahun lalu, Google telah bekerja sama dengan perusahaan satelit GeoEye untuk memberikan imgae beresolusi tinggi dari satelit GeoEye-1 ke aplikasi Google Earth dan Google Maps. Perjanjian kedua vendor tersebut menjauhkan Google dari partnership dengan rivalnya, DigitalGlobe. Kini, Google sepertinya ingin kembali dengan satelit DigitalGlobe yang baru.
Dalam posting blog Lat Long Blog, Google mengumumkan bahwa DigitalGlobe telah meluncurkan satelit next-generation milik mereka bernama WorldView-2. Dalam statementnya, Google menegaskan bahwa pihaknya kini sedang bekerja dengan beberapa penyedia satelit komersial. Asumsinya, Google masih memiliki satelit GeoEye-1, namun kini Google telah menjalin kerja sama dengan vendor lain untuk menciptakan satelit yang berbeda.
Mungkin saja Google ingin membuta satelit yang banyak. Selain dengan GeoEye dan DigitalGlobe, Google juga mengumumkan putusnya perjanjiannya dengan TeleAtlas sebagai provider mapping data di U.S. Salah satu alasannya adalah karena kini Google memiliki satelit yang sudah dapat mengumpulkan banyak data dari satelit imagery-nya, yang dikenal sebagai Street View.
Post a Comment
Jangan Lupa untuk selalu komen di blog yunusst