Pertandingan kedua tim berlangsung di Stadion Prince Abdullah Al Faisal, Arab Saudi, Jumat (4/4/2025) malam WIB.
Lebih diunggulkan, Korea Selatan langsung tancap gas begitu peluit kick-off.
Belum semenit pertandingan berjalan, wakil Asia Timur itu langsung mendapat peluang emas lewat tembakan Kim Ye-geon.
Beruntung bagi Indonesia, tembakan Kim Ye-geon pemain masih melambung di atas mistar gawang Indonesia.
Indonesia mendapat peluang pertama pada menit ke-9 lewat tembakan Gholy, namun masih belum menemui sasaran.
Korea Selatan nyaris membuka skor pada menit ke-12 andai tembakan Kim Min-chan tidak membentur mistar gawang.
Pada menit ke-14, Mierza mendapat peluang emas ketika hanya tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper Korea Selatan.
Sayangnya, penyerang bernomor punggung 9 itu terlalu lama mengambil keputusan sehingga bola mampu diamankan kiper.
Tak berselang lama, dua tembakan dari Park Beong-chan dan Oh Ha-ram masih mampu ditangkap dengan baik oleh Dafa.
Korea Selatan terus mendominasi jalannya pertandingan setelah pertandingan berlangsung setengah jam.
Di sisi lain, Indonesia bermain lebih bertahan sambil mengandalkan serangan balik.
Pada menit ke-31, Jung Hee-jung melepaskan tembakan yang masih melebar di samping gawang.
Korea Selatan mendapat beberapa peluang di sisa menit sebelum memasuki jeda turun minum.
Peluang terbaik datang dari tendangan jarak dekat Lim Ye-chan yang masih melambung di atas mistar gawang Indonesia.
Skor imbang tanpa gol tidak berubah hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, Korea Selatan tidak mengendurkan serangan.
Pada menit ke-48, Jang Woo-sik melepaskan sundulan yang masih melebar tipis di samping gawang Indonesia.
Tujuh menit kemudian, tendangan jarak jauh Jin Geon-young masih jauh dari sasaran.
Jin Geon-young kembali melepaskan tembakan jarak jauh pada menit ke-66, kali ini mampu ditepis oleh Dafa.
Tiga menit kemudian, Korea Selatan nyaris memecah kebuntuan setelah umpan silang dari sisi kiri membentur mistar gawang.
Bola liar kemudian disambar oleh Jung Hee-jung lewat sepakan dari jarak dekat, namun masih melebar tipis di samping gawang.
Korea Selatan terus memberikan tekanan bertubi-tubi di sisa jalannya pertandingan.
Pada masa tambahan waktu, Indonesia mendapat peluang emas untuk mencetak gol usai mendapat hadiah tendangan penalti.
Wasit menunjuk titik putih setelah pemain Korea Selatan melakukan handball di kotak terlarang.
Meski tendangan penaltinya sempat ditepis, Evandra Florasta berhasil menyambar bola muntah menjadi gol bagi Indonesia.
Skor 1-0 untuk keunggulan Indonesia tidak berubah hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan.
Ini merupakan kemenangan pertama Indonesia atas Korea Selatan sepanjang sejarah Piala Asia U-17.
Post a Comment
Jangan Lupa untuk selalu komen di blog yunusst